PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. WAHANAARTHA RITELINDO CABANG TANAH TINGGI KOTA TANGERANG
DOI:
https://doi.org/10.572349/mufakat.v3i1.1734Keywords:
Motivasi Kerja; Kompensasi; Kinerja KaryawanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh motivasi kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Wahanaartha Ritelindo baik secara parsial maupun secara simultan. Metode yang digunakan adalah kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh dan diperoleh sampel dalam penelitian ini berjumlah 83 responden. Analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini adalah Motivasi Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dengan persamaan regresi Y = 22.094 + 0,371X1, nilai korelasi diperoleh sebesar 0, 453 artinya kedua variabel mempunyai tingkat hubungan yang cukup kuat. Nilai koefisien determinasi sebesar 20,5%. Uji hipotesis diperoleh nilai thitung > t tabel (4,150 > 1,993). Dengan demikian H0 ditolak dan H1 diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. Kompensasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dengan persamaan regresi Y = 24,800 + 0,463X2, nilai korelasi diperoleh sebesar 0,272 artinya kedua variabel mempunyai tingkat hubungan yang lemah. Nilai koefisien determinasi sebesar 7,4%. Uji hipotesis diperoleh nilai thitung > t tabel (1,859 > 1,993). Dengan demikian H0 diterima dan H2 ditolak artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan kompensasi terhadap kinerja karyawan. Motivasi kerja dan kompensasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan dengan persamaan Y = 13,949 + 0,339X1 + 0,316X2, nilai korelasi atau tingkat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat diperoleh sebesar 0,488 artinya memiliki hubungan yang cukup kuat. Nilai koefisien determinasi atau kontribusi pengaruhnya secara simultan sebesar 21,9% sedangkan sisanya sebesar 78,1% dipengaruhi oleh faktor lain. Uji hipotesis diperoleh F hitung > F tabel atau (12,485 > 3,11). Dengan demikian H0 ditolak dan H3 diterima. Artinya terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan motivasi kerja dan kompensasi terhadap kinerja karyawan
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Irfan Fathoni, Aldila Rahma Putri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.