EKOKRITIK SASTRA DALAM ANTOLOGI PUISI JELAJAH SUNGAI MENYAPA ALAM BARITO
Keywords:
Ekokritik sastra, Antologi puisi, Sungai BaritoAbstract
Penelitian ini menganalisis representasi ekologi dalam tiga puisi dari antologi Jelajah Sungai Menyapa Alam Barito menggunakan pendekatan ekokritik Ursula Heise. Fokus utama penelitian adalah mengungkap elemen-elemen ekologi, seperti globalisasi ekologi, temporalitas, identitas, dan kritik terhadap antroposentrisme yang terkandung dalam puisi-puisi tersebut. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk menggali tema, simbol, dan hubungan manusia-alam dalam karya ini. Hasil menunjukkan bahwa ketiga puisi mampu merepresentasikan isu ekologis lokal dalam konteks global dengan mendalam, sekaligus menyampaikan kritik terhadap eksploitasi lingkungan. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan kajian ekokritik sastra Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aulia Munjiah, Nazwa Erlina Syuhada, Halimah Halimah, Putri Apridah, Nor Hidayah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.