Identitas Diri dalam Karya Sastra “Road to Mecca” oleh Muhammad Asad dan “By The Sea” oleh Abdulrazak Gurnah serta “Black Art” dan “A Poem for Black Hearts” oleh Amiri Baraka

Authors

  • Salwaa Humaira Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati
  • Siska Ristanti Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati
  • Syahlafiya Anwar Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati
  • Yudha Luqman Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati
  • Nurholis Nurholis Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati

Keywords:

Identitas diri, Diaspora, Sastra, Perlawanan.

Abstract

Penelitian ini menganalisis identitas diri sebagai tema sentral dalam dua novel dan dua puisi, yaitu The Road to Mecca karya Muhammad Asad, By The Sea karya Abdulrazak Gurnah, serta puisi Black Art dan A Poem for Black Hearts karya Amiri Baraka. Melalui pendekatan kualitatif dan teori identitas, penelitian ini menggali bagaimana identitas diri ditampilkan melalui pengalaman spiritual, migrasi, diaspora, dan perlawanan terhadap penindasan rasial. Hasil analisis menunjukkan bahwa keempat karya tersebut menggambarkan pencarian identitas yang dinamis, dipengaruhi oleh konteks sosial, politik, dan budaya yang kompleks. Studi ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pemahaman tentang proses pembentukan identitas dalam karya sastra dan relevansinya terhadap dinamika sosial-politik.

Downloads

Published

2024-12-15

How to Cite

Humaira, S. ., Ristanti, S. ., Anwar, S. ., Luqman, Y. ., & Nurholis, N. (2024). Identitas Diri dalam Karya Sastra “Road to Mecca” oleh Muhammad Asad dan “By The Sea” oleh Abdulrazak Gurnah serta “Black Art” dan “A Poem for Black Hearts” oleh Amiri Baraka. Sabda: Jurnal Sastra Dan Bahasa, 3(4), 92–104. Retrieved from https://jurnal.anfa.co.id/index.php/sabda/article/view/2000