PEMBENTUKAN KECAMATAN CISAUK DARI PEMEKARAN KECAMATAN SERPONG TAHUN 2000
DOI:
https://doi.org/10.572349/dewaruci.v3i1.2084Keywords:
Pemekaran wilayah, Kecamatan Cisauk, Kecamatan Serpong, otonomi daerah, pelayanan publik, pemerintahan daerahAbstract
Penelitian ini mengkaji proses pembentukan Kecamatan Cisauk dari pemekaran Kecamatan Serpong di Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten pada tahun 2000. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskripsi analitis, studi ini bertujuan untuk menganalisis latar belakang, proses, faktor-faktor pendukung dan penghambat, serta dampak dari pemekaran tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemekaran dilatarbelakangi oleh pertumbuhan penduduk, luas wilayah, perbedaan potensi ekonomi, dan aspirasi masyarakat untuk pelayanan publik yang lebih baik. Proses pemekaran melibatkan tahapan sistematis dari tingkat lokal hingga nasional. Meskipun didukung oleh faktor-faktor seperti dukungan politik dan potensi ekonomi, pemekaran juga menghadapi tantangan seperti keterbatasan anggaran dan sumber daya manusia. Dampak pemekaran mencakup peningkatan aksesibilitas layanan publik, penguatan identitas lokal, dan pemerataan pembangunan, namun juga menimbulkan perubahan dalam dinamika sosial yang perlu dikelola. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keberhasilan jangka panjang pemekaran bergantung pada pengelolaan efektif terhadap tantangan yang muncul dan optimalisasi potensi yang ada di Kecamatan Cisauk.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Andri Berliana, Arif Permana Putra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.