DINAMIKA PERKEMBANGAN HUKUM ADAT BALI TERHADAP HAK WARIS PEREMPUAN

Authors

  • Rambu Earyca Maharani Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
  • Ainun Putri Anugrah Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.572349/civilia.v2i7.1590

Keywords:

Kedudukan Perempuan, Hukum Waris, Adat Bali

Abstract

Masyarakat Bali merupakan masyarakat kuat yang menjaga tradisi, budaya dan hukum adatnya. Globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak bisa serta merta menggoyahkan apalagi mengubah adat istiadat dan tradisi masyarakat Bali. Hukum waris Bali menetapkan berbagai persyaratan. Secara umum perempuan tidak diberikan kesempatan yang sama dengan laki-laki, dan dapat dikatakan tidak mempunyai hak untuk ikut serta dalam pewarisan sehingga menimbulkan kesan diskriminasi terhadap perempuan dalam perspektif kesetaraan gender. Pada dasarnya perempuan Bali menerima keadaan ini dan tidak menganggapnya merugikan. Pasalnya, ini merupakan kebiasaan yang telah diatasi dan diturunkan dari generasi ke generasi.

Downloads

Published

2023-12-23

How to Cite

Rambu Earyca Maharani, & Anugrah, A. P. . (2023). DINAMIKA PERKEMBANGAN HUKUM ADAT BALI TERHADAP HAK WARIS PEREMPUAN. Civilia: Jurnal Kajian Hukum Dan Pendidikan Kewarganegaraan, 2(7), 69–74. https://doi.org/10.572349/civilia.v2i7.1590