MENAKAR RELEVANSI IMPLEMENTASI ISLAM NUSANTARA: DALAM MERAJUT KERAGAMAN FIQIH DI INDONESIA

Authors

  • Umar Al Faruq Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Ahmad Shofwan Mujahid Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Muhammad Rozam Maali Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Irham Ahmad Baihaqi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Hasna Azizah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Keywords:

islam; metode; implementasi.

Abstract

Islam pada hakikatnya menganut konsep rahmatan lil alamin, Dimana dalam konsep tersebut islam dalam implementasi nya terhadap Masyarakat islam menjunjung tinggi nilai kemaslahatan bagi pemeluknya. Hal ini menjadi salah satu faktor mudahnya proses islamisasi di Nusantara. Selain faktor tersebut islam menjadi salah satu agama yang mempermudah praktik keagamaan bagi pemeluknya, hal inilah yang mendasari Masyarakat pribumi mudah menerima ajaran islam. Dalam artikel ini penulis berusaha menguraikan pemahaman mengenai proses islamisasi di Nusantara, Dimana terdapat tiga teori yang menjadi jalur islamisasi di Nusantara, yaitu teori arab, teori Gujarat dan teori Persia. Pada dasarnya munculnya istilah islam Nusantara dilatarbelakangi oleh proses akulturasi nilai-nilai islam dengan kebudayaan setempat. Hal ini dilakukan oleh para pendakawah islam untuk menarik perhatian Masyarakat setempat agar tertarik dengan islam. Para ulama menggunakan beberapa metodologi dalam mengimplementasikan nilai islam Nusantara yaitu maslahah mursalah, istihsan dan urf. Dimana dalam konsep metodologi tersebut para ulama berusaha menyesuaikan niali-nilai ajaran islam dengan kebudayaan setempat.

Downloads

Published

2024-06-17

How to Cite

Faruq, U. A., Mujahid , A. S. ., Maali, M. R. ., Baihaqi, I. A. ., & Azizah , H. . (2024). MENAKAR RELEVANSI IMPLEMENTASI ISLAM NUSANTARA: DALAM MERAJUT KERAGAMAN FIQIH DI INDONESIA. Relinesia: Jurnal Kajian Agama Dan Multikulturalisme Indonesia, 3(3), 57–66 . Retrieved from http://jurnal.anfa.co.id/index.php/relinesia/article/view/1955